Latihan Kemampuan Anti Anarkis Satbrimob Polda Kalbar Bentuk Kesiapan Polri Menghadapi Pemilukada 2024

Latihan kemampuan Anti Anarkis jajaran Satbrimob Polda Kalbar salah satu langkah deteksi dini Polri meminimalisir kesalahan prosedur pada saat bertugas dilapangan. Senin (30/09/24).

 

Berbagai upaya dilakukan oleh Satbrimob Polda Kalbar untuk menambah pengetahuan serta mengasah dan memelihara kemampuan para personelnya dan salah satu upaya tersebut adalah dengan melaksanakan kegiatan latihan. Kegiatan latihan merupakan kegiatan wajib yang dilaksanakan oleh seluruh personel Satbrimob Polda Kalbar dengan tujuan untuk menambah pengetahuan, keterampilan dan kemampuan personel itu sendiri. Salah satu kegiatan yang dilaksanakan oleh jajaran Satbrimob Polda Kalbar pada hari ini adalah latihan kemampuan Anti Anarkis. Anti Anarkis merupakan salah satu kemampuan yang dimiliki oleh Korps Brimob Polri untuk itu Anti Anarkis wajib dikuasai oleh seluruh personel Korps Brimob Polri. Menghadapi Pemilukada tahun 2024 Satbrimob Polda Kalbar terus memerintahkan kepada jajarannya untuk rutin melaksanakan kegiatan latihan Anti Anarkis mengantisipasi unjuk rasa dari masyarakat yang kurang puas akan hasil dari penghitungan suara yang kerap kali berakhir ricuh. Dansatbrimob Polda Kalbar Kbp Irwan Jaya, S.I.K. memerintahkan kepada masing-masing komandan jajaran Satbrimob Polda Kalbar untuk menunjuk personel yang sudah menguasai atau sudah melaksanakan pendidikan pengembangan spesial (Dikbangpes) untuk melatih dan memberikan materi Anti Anarkis seperti contohnya adalah bagaimana cara penggunaan alat Anti Anarkis yang benar sehingga tidak terjadi kesalahan pada saat melakukan penindakan dilapangan. Bripka Tri Sugiarto selaku instruktur pada pelaksanaan kegiatan latihan Anti Anarkis bagi personel Kompi IV Batalyon A Pelopor Satbrimob Polda Kalbar pada hari ini langsung menindak lanjuti perintah dari Dansatbrimob Polda Kalbar untuk memberikan materi Anti Anarkis kepada 25 pesonel Kompi IV Batalyon A Pelopor Satbrimob Polda Kalbar yang melaksanakan latihan pada pagi hari ini dengan memberikan materi tentang evakuasi masyarakat yang menjadi korban pada saat aksi unjuk rasa berlangsung.